Hati-hati bagi penggemar kangkung
>> Senin, 27 April 2009
Dear All,
Ini hanya berita yang harus kita hati hati saja, tidak perlu sampai antipati dengan kangkung.
APAKAH ANDA PENGGEMAR
KANGKUNG ?
Jika anda penggemar kangkung, tidak
kira ca kangkung, petis kangkung, kangkung cos, dll
yang berkaitan dengan kangkung,
mungkin cerita ini dapat menjadi pertimbangan bagi Anda
when you want to eat kangkung
Saya mendapat
cerita ini dari seorang teman,
tapi saya lupa di negara mana, yang
jelas antara
Singapura / Malaysia .
' Pada suatu hari
di klinik yang terkenal, semua dokter
kebingungan kerena ada seorang
anak kecil
yang menderita sakit perut.
Anak itu dibawa ke klinik oleh orang
tuanya setelah
2 hari menderita diare.
Sudah bermacam obat sakit perut yang diberikan
kepada
anak itu, namun diarenya tidak sembuh.
Di klinik orang tua anak
tersebut ditanya
oleh dokter, makanan apa yang dimakan
oleh anak tersebut selama 2 hari
ini.
Orang tua anak itu kebingungan,
karena sejak anaknya diare anak
tersebut tidak
mau makan, dia hanya minum susu,
itu pun akan dimuntahkan kembali.
Setelah
dikaji, ternyata sebelum menderita diare,
malamnya anak tersebut baru
saja
diajak makan '
kangkung Cos
' di restoran oleh orang tuanya. Dokter
segera melakukan xray, ternyata di usus
anak ersebut telah berkembang
biak
lintah dengan anaknya yang kecil-kecil.
Dokter menyerah dan menyatakan
tidak
sanggup mengambil tindakan medical apapun.
Akhirnya anak kecil
malang itupun meninggal
dunia. setelah dikaji, ternyata lintah itu
sebelumnya berada di dalam
batang
kangkung yang besar. Memang, untuk
penggemar ' kangkung cos '
yang paling enak adalah batangnya.
Lintah yang berada di dalam batang
kangkung
itu tidak akan mati walau dimasak
selama manapun, apa lagi untuk '
kangkung cos '
proses memasak tidak terlalu lama untuk
menghasilkan rasa kangkung
yang enak.
lintah hanya akan mati jika dibakar.
Di dalam usus anak tadi, lintah yang
tadinya hanya 1 dalam 2 hari berkembang biak
dengan cepatnya karena terus
menerus menghisap darah yang ada,
dokter juga kebingungan, bagaimana
mematikan/membersih kan lintah yang
telah sangat banyak tersebut dari
dalam usus
anak malang itu. Jujur, sejak mendengar
cerita itu, kesukaan saya
terhadap
kangkung menjadi berkurang, boleh dibilang
sudah 1 bulan ini saya sama
sekali
tidak makan kangkung dalam bentuk apa pun,
bukan kerana menjadi
paranoid, tapi
bagi Saya lebih baik menjaga segala kemungkinan
yang ada, masih banyak
sayur
lain yang dapat kita makan dengan
meminimumkan segala kemungkinan
'lintah' yang
terselip di dalamnya '
Semoga cerita ini dapat
menjadi pertimbangan untuk kita semua
sebelum masak/makan
kangkung



0 komentar:
Posting Komentar